Senin, 28 Februari 2011

manusia ber...

Manusia cepat menyerah,lambat untuk mencoba lagi..
Manusia cepat emosi, lambat untuk memberi contoh...
Manusia cepat memberi nasehat, lambat mengoreksi diri sendiri..
Manusia ingin cepat menjadi pemenang, lambat untuk mengakui kekalahan..

Manusia cepat menemukan gagasan, lambat untuk mewujudkannya..
Manusia cepat mengambil keputusan, lambat untuk berani menerima resikonya..
Manusia cepat menjadi putus asa, lambat untuk bangkit kembali..
Manusia cepat mengatakan TIDAK BISA, lambat mencari alternatif..


Manusia cepat mengucapkan "TUHAN AMPUNI SAYA", lambat memaafkan orang lain...Manusia cepat menjadi tua, lambat menjadi bijaksana...

Ketika kau melukai orang lain, kau melukai dirimu sendiri..
ketika kau merawat orang lain, kau merawat dirimu sendiri..

Memberi maaf tidak pernah mengubah masa lalu, tetapi membuka pintu2 masa depanmu dan Tuhan bersamamu..

Rabu, 16 Februari 2011

cinta kalah oleh realita

Jaman sekarang banyak hal yang mempengaruhi perilaku dan hati nurani manusia. Ini disebabkan banyak faktor dan salah satunya adalah faktor materi/ekonomi, sehingga menyebabkan manusia tidak melihat berdasarkan hati nuraninya atau keinginan hatinya melainkan melihat berdasarkan keadaan, kondisi, dan kenyataan yang ada. Bisa dilihat dalam dunia nyata, bila kita telaah lebih dalam dengan menanyakan kepada pasangan-pasangan yang sudah dipersatukan, apa yang mendasari mereka untuk berpacaran atau menikah? apakah didasari atas cinta sejati atau karena hal lain seperti keterpaksaan, kasihan, harta, penampilan, status, keputusasaan, tak ada pilihan lagi, perjodohan, keterlanjuran, kelalaian, perasaan bersalah atau tidak enak, tak ingin disakiti atau menyakiti, dan masih banyak lagi ?
Sungguh itulah yang terlihat pada pasangan-pasangan jaman saat ini. Mereka mengabaikan cinta sejati, mereka menyerahkan cinta sejati pada kekalahan, dan menganggap cinta sejati hanya sebuah khayalan belaka. Malahan ada istilah 'cinta tak harus memiliki'. Mengapa???
Karena mereka kalah...
Karena mereka tidak memperjuangkan cinta sejatinya...
Mereka menyerah dan lebih melihat realitanya...
Ga mungkin kita bersatu sayang, sebab...
Aku dan kamu berbeda...
Biarlah aku yang mengalah...
Bila kamu mencintaiku, relakan kamu melepaskanku demi dirinya...
Pedih...

Tidak seharusnya seperti ini.
Dan tidak semuanya mengalami kekalahan atas cinta karena realita. Terdapat beberapa pula pasangan yang mendapat cinta sejatinya. Ini sungguh luar biasa. Kehidupan mereka begitu indah dan bahagia sehingga membuat mereka selalu tersenyum cerah dan awet muda yang terpancar dari wajah mereka.
Untuk mendapat cinta sejati memang diperlukan perjuangan yang sungguh, harga yang mahal, penolakan yang luar biasa, tantangan yang tidak ada habisnya, tapi jika kita bertahan menghadapi semua... Tuhan itu sungguh-sungguh MAHA ADIL amiiin...

Raihlah cinta sejatimu... kawan!
Jangan pernah menyerah... teruslah berjuang!
Bersabarlah hingga Tuhan menjadikan semuanya menjadi baik pada waktunya!

ya...datanglah cinta sejatiku!
aku mengundangmu masuk dalam kehidupanku...
karena aku ingin memperoleh segala janji indah dari cinta sejati...

cinta sejati tak terkalahkan oleh realita... hehehe :p